Hai teachers… Kali ini
penulis masih membahas mengenai self-assessment. Seperti yang pernah penulis
bahas sebelumnya, ketika melakukan asesmen dalam pembelajaran di kelas, sangat
penting mengetahui informasi siswa terkait dengan materi yang diajarkan. Hal
ini untuk mengetahui feedback yang dapat kita ambil terkait dengan materi yang
diajarkan. Pengumpulan informasi ini dapat melalui pemberian asesmen diri atau
yang lebih kita kenal dengan self-assessment. Pada kesempatan kali ini penulis
ingin membahas mengenai self-assessment pada pembelajaran berbicara (Speaking).
Check this out...!!!
Seperti yang telah
penulis bahas sebelumnya bahwa asesmen diri selain digunakan untuk mendapatkan
feedback dari siswa terkait dengan pembelajaran, asesmen ini juga sebenarnya
bisa digunakan dalam penilaian. Sebagai contoh, asesmen diri yang diisi oleh
siswa dengan 2 rentang pilihan yaitu jawaban “Ya” dan “Tidak”. Kemudian guru
juga mengisi asesmen yang terkait dengan masing-masing siswa dengan butir
pertanyaan/pernyataan yang sama. Apabila respon siswa A menjawab “Ya” terkait
dengan satu pernyataan positif dan guru juga memberikan jawaban “Ya” kepada
siswa terkait dengan butir pernyataan positif yang sama, maka siswa tersebut
akan mendapat nilai 1. Apabila berbeda, maka siswa akan mendapat nilai 0. Namun
perlu diingat bahwa pemberian nilai ini hanya bisa digunakan sebagai penunjang
saja dikarenakan pemberian nilai siswa bobotnya masih lebih besar pada
penggunaan rubrik penilaian.
Nah kali ini, penulis
ingin memberikan salah satu contoh asesmen diri yang bisa digunakan pada
pelajaran speaking. Asesmen diri ini mencakup aspek bahasa pada kemampuan berbicara
atau speaking aspects. Adapun aspek bahasa pada berbicara mencakup
Pemahaman
|
1. Kemampuan siswa memahami ucapan
|
2. Kemampuan siswa membuat kalimat
yang mudah dipahami
|
|
Kelancaran
|
1. Kelancaran saat berbicara
|
Kosa Kata
|
1. Variasi kata
|
2. Pemilihan kata
|
|
Pengucapan
|
1. Kejelasan pengucapan kata
|
2. Ketepatan pengucapan kata
|
|
Tata Bahasa
|
1. Struktur kalimat
|
Asesmen diri ini digunakan pada materi “Sapaan”. Dari satu contoh ini, teachers sekalian dapat memodifikasinya dengan mengganti topik atau materi yang tercantum di butir pernyataan di bawah ini yang ditandai dengan warna merah. Mohon diingat bahwa instrument ini digunakan pada materi speaking. Sehingga, instrument ini tidak bisa digunakan pada materi listening, reading, apalagi writing. Dan untuk diingat, pernyataan di bawah ini bisa dimodifikasi menjadi checklist dengan menambahkan kolom "Ya" dan "Tidak" di sebelah pernyataan.
1
|
Saya mengerti ketika teman/guru menyapa dalam bahasa Inggris.
|
2
|
Saya
mampu menyapa guru dan teman-teman menggunakan kalimat bahasa Inggris yang
mudah dimengerti.
|
3
|
Saya
mampu menyapa
dalam Bahasa Inggris dengan lancar (jeda yang tepat).
|
4
|
Saya
memiliki cukup kosa kata dalam bahasa Inggris yang bisa saya gunakan ketika menyapa
guru/teman.
|
5
|
Saya
mampu memilih kata yang tepat ketika menyapa guru/teman.
|
6
|
Saya
bisa mengucapkan kata-kata dalam menyapa dengan bahasa Inggris dengan jelas.
|
7
|
Saya
bisa mengucapkan kata-kata dalam menyapa dengan bahasa Inggris dengan tepat.
|
8
|
Saya
bisa menggunakan struktur kalimat yang benar sesuai tata bahasa dalam bahasa
Inggris ketika menyapa guru/teman.
|
No comments:
Post a Comment